“ Absence sharpens love, presence strengthens it.” – Thomas Fuller Well, gue lagi LDR-an sama pacar 14 bulan gue (kemaren aniv loh :v), seperated by circumtances, 1 hour, 9 weeks and 1731 miles. Keep in touch membuat LDR kita ini sedikit mudah, chattingan, telponan gitu-gitu lah yah, apalah jarak kalo ada komunikasi kan. Pacar gue sebisa mungkin telpon gue setiap malam, walaupun dia capek oh God this boy is sweet as hell! 1 minggu berlalu, dan gue sadar JARAK yang bisa gue atasi kalah atas RINDU. Yup, rindu tak pernah sesakit ini. Sedih pasti, gimana engga? u just depending on the situation, u dont know for sure if or when u’ll be able to see each other again. Nangis? Itu bukan style gue. Alay aja sih kita cuma LDR 2 bulan dong, buat apa nangis, baru juga beda pulau. Minggu kedua LDR gue disibukkan sama kuliah, tapi sialnya jadwal kuliah gue cuma 3 hari seminggu. 4 hari sisanya abisin diam di ruangan 4x2m (baca kamar kost) jadi gak sibuk-sibuk amat , and guess w
Komentar
Posting Komentar